Rabu, 18 Agustus 2010

Renungan Memperingati 17 Agustus 1945 - Hari Kemerdekaan Indonesia.

Tanggal 17 Agustus kali ini, aku mencoba berfikir dan merenung. Sebagai generasi muda tak banyak yang telah ku lakukan demi Indonesia ini. Aku juga cukup prihatin dengan cara mesyarakat keumuman dalam Memperingati 17 Agustus 1945 - Hari Kemerdekaan Indonesia. Why? Liat saja fenomena masyarakat yang hanya foya dan terus foya-foya  dalam memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia. Banyak tokoh bilang, "Dengan cara-cara foya-foya Memperingati 17 Agustus 1945 yang menjadi keumuman ini, bila pahlawan masih hidup, niscaya mereka akan menangis"

Tak usah tanya, bagaimana para pahlawan Indonesia merebut kemerdekaan Indonesia, tangis dan darah lah yang selalu menghiasi perjuangan mereka. Untuk beribadah saja, beliau-beliau ini banyak yang mati. Tapi sekarang, zina ada di mana-mana, perusuhan terpampang di setiap sudut, kererasan menjadi budaya dan hal-hal lain yang tentu saja pengunjung blog KandangTips lebih tahu. Renungan Memperingati 17 Agustus 1945 - Hari Kemerdekaan Indonesia.


Bibi saya bilang, meraih kemerdekaan itu SULIT, dan sebenarnya mengisi kemerdekaan Indonesia itu jauh LEBIH SULIT!! tapi toh kita makin nyantai dan makin menegatifkan pengisian kegitan kemerdekaan Indonesia.


Saya hanya merenung, bukan sok tau, bukan ngajarin! Saya mungkin seoerang pemuda Indonesia yang lebih hina dari  para pembaca. Jujur, merenung untuk memahami arti kemerdekaan Indonesia saja saya masih sangat sulit. Sangat sulit!

Doa dan action untuk Indonesia. Semoga!





Tidak ada komentar:

Posting Komentar